LOUBELLE, 15 tahun kami dia juga mereka berjalan…

Tempat bertemu, berjejaring, sebuha taman, berawal dari sebuah toko clothing lokal, penyedia tempat unruk berbagai komunitas atau berbagai kelompok peminat di Bandung, Loubelle berubah menjadi sebuah media penyedia ruangan, tempat bermusik, pameran, studio design, bekerja, tempat mahasiswa magang, sidang Sarjana, juga lainnya yang tak bernama, kegiatan menyewakan ruangan untuk kantor-kantor dan brand yang sedang berkembang, sebuah taman dan sebuah nursery rumahan, Akulturasi bisnis ini justru menjadi titik tangguh utama, selain ingin berkembang dan mampu mempunyai visi, tiada orang yang tahu berawal dari khayalan di sore hari pada 1998.

Sulit mendeskripsikan, apa dan siapa, mungkin tak perlu akhirnya ada sebuah jawaban sebagai pakem dari deskripsi atau arti tempat dan nama ini, kata rumah sudah cukup untuk sebagian orang. Sewa ruangan masih menjadi tolak ukur sebuah angka sampai hari ini, berawal di tahun 2017 terkapar karena angin topan teknologi yang tidak pernah bisa disalahkan, memilih jalan sedikit amatir rasanya cukup tepat, bukan berarti tidak adanya simbolisasi lama tidak menjadi baik dan dipajang pada sebuah kotak, hanya ketika cerita tawa ini masih melekat dan terdengar, raa optimis tetap akan terjaga rasanya, memberi ruang gerak dan iklim supportif dari hati yang rasanya kuno bukan sebuah mimpi.

From Shop to Space adalah satu cara untuk tidak menghapus apa yang sudah dibangun sebelumnya, perubahan karena teknologi tidak akan pernah bisa dihindari, sangat jauh dari kata tidak berhasil, terlalu tamak rasanya, badai pandemi yang sangat besar menghantam akhirnya bisa terlewati, sedikit demi sedikit kembali bergerak menuju tempat yang diinginkan, usia hanyalah usia, dengan hitungan angka, totalitas, kecintaan, tidak merasa terdepan dan rasa memiliki jadi sebuah kata yang cukup tepat untuk memeliharanya, naif ya semua berjalan 14 tahun lamanya dan tetap rasa syukur terpanjatkan, ketika semua terasa ngepas saja seperti memasukan sebuah sarung tangan yang bisa dipakai cepat oleh pemakainya.

Kolaborasi toko dengan sebuah brand sepatu Internasional, bukti luwesnya bisnis yang berjalan, kata “lah kenapa kok orang beli barang pengen dianter ya..?” , sampai di era sebuah kotak, jadi bukti panjang pembelajaran, dan endusan awal, juga tanda badai topan akan lewat.

Rasa dan ucapan terimakasih banyak untuk semua orang yang pernah membantu dan bekerja bersama, agar terus berada pada berkah dan kebahagiaan sampai kesehatan, pasti terus kami bacakan katakan dan panjatkan doa terbaik pada yang Maha Kuasa buat mereka.

Ya dan begini saja lalu…?

sebuah rasa syukur

Kuno, amatir….

Lewati bersama sambil tertawa, dan ini sebuah tulisan pertama tanpa foto dan gambar…..

Leave a Reply