Teknologi fitur “live sale”, houseplant, fenomena dan The Lou Plants

Housing Nursery

Sebuah artikel yang dirilis untuk ikut dalam bagian sebuah proses acara Live Sale yang diadakan pada akhir Juli nanti di Lou Belle Space, sebuah kegiatan yang pertaman kali diadakan dan dibangun dan disiarkan secara online, artikel ini mencoba menjabarkan secara garis besar teknologi dan dinamika media sosial dengan fitur live salenya, sebuah tehnik broadcaster masa kini dengan tampilan visual dan disiarkan secara lansung”

The Lou Plants – Housing Nursery

Ketika saya membuka google translate mencari arti mendalam dari Live Sale, layar langsung diarahkan oleh pihak Google pada kamus, yang berarti penjualan langsung, simbolisasi era modernisasi di hari ini, penulis mencoba mendalami arti dari Live Sale, dan men sharing nya nanti, Live sale yang populer di era milenial sebagai satu istilah pada fitur sosial media dan aplikasi, tehnik yang dipakai untuk memasarkan sebuah produk, jangkauannya terasa dan kuat adalah kata untuk menjelaskan istilah Live Sale ini, dan sebetulnya pilihan channelnya banyak, fitur live ada juga pada media sosial facebook, bahkan pada youtube, beberapa bulan lalu, Twitter pun meluncurkan fitur live atau langsung ini, kata penjelasan kedua yang bisa menjelaskan dari sisi lain adalah “relevan, sepadan” relevan di era pandemi adalah satu yang membuat tehnik ini mencuat ke permukaan di era pandemi, sekaligus menjadi jalan baru buat para pedagang dalam memasarkan produknya, sehingga relevan dengan jaman, dimana kita sedang dipisahkan satu sama lain, atau tidak boleh berkumpul karena adanya penularan virus Corona (COVID19) , jelas fitur live banyak digunakan, dan populer ketika manusia dipisah-pisah, sebut Google Zoom, atau Twitter yang ikut memasang kata Live ini, sebuah fitur mapan dan paling mirip dengan manusia atau penulis lebih suka menyebutnya dimapan-mapankan, karena paling bisa menggantikan dan paling menyerupai manusia.

di era sekarang ini komunikasi digital ini bisa langsung dinikmati dari layar, dan dibawa kemanapun kita pergi, sehingga penjualan pun bisa dinikmati tamu dimanapun dia berada, bseseorang bisa langsung berinteraksi dan melihat badan manusia lain yang berbicara dengan kita secara hampir utuh, sehingga terasa seperti langsung, bayangkan saking kuatnya komubikasi digital direct ini, brand-brand aplikasi marketplace pun ikut menggunakan dan mempopulerkannya, nama Shopee muncul di Indonesia sebagai aplikasi yang maksimal pada saatnya untuk masalah Live Sale feature. wajar sekali menjadi satu pilihan para pedagang retail dalam memasarkan produknya, salah satunya ya dipakai dalam memasarkan tanaman, menandakan industri dalam skup pertanian ini sedang naik tajam, terutama dimasa lockdown Maret 2020 lalu. Selain itu industri tanaman juga merupakan satu industri yang justru mengalami kenaikan sewaktu pandemi, dari data Departemen perindustrian dan pertanian mencatat export tanaman hias di Indonesia naik sebesar 80%-90% selama masa pandemi (Kemenlu)

Memanfaatkan jalan yang terlewati

Pada paragraf kedua penulis sedikti kupas mengenai industri tanaman yang naik populer, sampai hari ini, bahkan melebar menjadi sebuah lifestyle, hubungan dengan teknologi sangat erat, seperti yang dikatakan The Guardians bahwa dari foto tanamanlah engagement tertinggi Instagram didapat, bukan dari foto selfie yang dirasakan orang-orang. Ledakan pengguna juga terjadi pada aplikasi marketplace, juga beberapa aplikasi foto kain seperti pinterest, dibanjiri oleh akun seller dan foto-foto tanaman, beberapa job atau pekerjaan yang sebelumnya tidak populer atau tidak ada seperti plantfluencer, pun muncul, hubungan Lou Belle space dengan tanaman sangatlah tinggi, selain halaman belakang yang memang sudah menjadi taman dari jaman kolonialnya, per 2018 Juli, tim mencoba memaksimalkan pemakaian tanaman untuk dekor ruangan tengah dan Northwood, dengan ornamen tanaman. Kemunculan The Lou Plants sebenarnya pada awalnya tidak menjadi sesuatu yang sangat amat serius, bahkan sampai hari ini, hanya adalah mahluk hidup, akan lebih baik hasilnya apabila didasari dengan dikecintaan, dan mendalam, menurunnya performa bisnis retail, dibarengi oleh kondisi negara dan dunia yang turun naik karena pandemi,membuat hal-hal tersebut termaksimalisasi secara otomatis, keberadaan taman dibelakang menjadi pendorong kuat The Lou Plants untuk lebih maju sedikit kedepan, membuat sebuah nursery rumahan (housing nursery) dan dengan tidak mau ngotot dan muluk cukup dengan niat, tetap mencoba membuat tersenyum pengunjung, penghuni maupun penggunanya, dengan membuat kondisi lingkungan yang nyaman dan fresh (Marine 2021)

Leave a Reply